Yogyakarta (19/10/2024) – Dalam rangka Milad ke-13 Sentra Hak Kekayaan Intelektual (HKI), Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyelenggarakan berbagai kegiatan, di antaranya adalah KI Award, Paten Expo, dan Talkshow mengenai penggunaan Artificial Intelligence dalam Fotografi.

Kegiatan dimulai dengan laporan capaian yang disampaikan oleh Kepala Sentra HKI UAD, Dra. Sudarmini, M.Pd., yang mengulas pencapaian selama periode 1 September 2023 hingga 31 Agustus 2024. Beliau menyampaikan apresiasi kepada seluruh dosen, mahasiswa, dan pihak-pihak lain yang telah berkontribusi terhadap pencapaian HKI UAD.

Sambutan kemudian dilanjutkan oleh Kepala LPPM, Prof. Ir. Anton Yudhana, S.T., M.T., Ph.D., yang mengungkapkan rasa syukur atas penerbitan katalog paten UAD untuk kedua kalinya. Ia menaruh harapan besar agar prestasi paten UAD dapat terus berkembang di masa mendatang.

Rektor UAD, Prof. Muchlas, turut menyoroti fenomena berkembangnya Artificial Intelligence (AI) yang semakin banyak digunakan dalam berbagai sektor. Ia mengingatkan bahwa AI bukanlah tantangan yang harus dihindari, tetapi alat yang perlu dimanfaatkan dengan bijak dan penuh tanggung jawab.

Setelah pembukaan, acara berlanjut dengan simbolisasi pemotongan tumpeng untuk meresmikan Milad Sentra HKI ke-13. Selanjutnya, penghargaan diberikan kepada enam fakultas dan enam program studi yang berhasil meraih capaian terbaik dalam bidang HKI, meliputi kategori jumlah KI terbanyak, desain industri terbanyak, hak cipta terbanyak, hingga paten terbanyak.

Dalam kategori Desain Industri Tertinggi, Program Studi Pendidikan Vokasional Teknik Otomotif (PVTO) meraih penghargaan juara pertama. Prestasi ini merupakan pengakuan atas kontribusi besar prodi PVTO dalam menciptakan inovasi desain yang unggul di bidang industri otomotif. Penghargaan ini menjadi tonggak penting bagi prodi PVTO dalam memajukan desain berbasis teknologi yang aplikatif dan bernilai komersial.

Dengan capaian ini harapannya agar pencapaian ini tidak hanya menjadi penghargaan, tetapi juga dorongan untuk terus meningkatkan kualitas desain dan inovasi. Melalui penguatan desain industri, diharapkan prodi PVTO dapat berkontribusi lebih besar pada industri otomotif Indonesia dan menginspirasi mahasiswa untuk terus berinovasi. Penghargaan ini diharapkan akan menjadi motivasi kuat bagi seluruh sivitas akademika prodi PVTO untuk mencapai lebih banyak pencapaian dalam desain industri yang berdaya saing tinggi. (DPP)